LAHAT, SL- Setelah hampir 1 minggu penutupan akses jalan Kabupaten yang menghubungkan Desa Manggul dan Kelurahan Bandar Jaya, Lahat, akhirnya pihak yayasan STIE Serelo Lahat, kembali membuka akses jalan Kabupaten.
Hal itu disampaikan langsung Ketua Yayasan STIE Serelo Lahat, Drs Fachri, MM kepada Sinar Sumatera. co. Id diruang Kantor Yayasan STIE Serelo Lahat, Senin (25/04/22).
Namun pembukaan kembali akses jalan itu, disampaikan Fachri, harus menunggu coran pagar gerbang kering lebih dulu.
"Paling lambat besok masyarakat sudah kembali bisa menggunakan akses jalan di STIE Serelo ini," ungkapnya.
Terkait tanda rambu larang melintas yang terpampang di pinggir gerbang, Fachri sendiri berjanji, akan menutup atau mengecat tanda larangan itu.
" Ya, akan kita tutup atau cat tanda larangan itu. Agar masyarakat tidak salah paham lagi dengan rambu itu," ungkapnya.
Sementara itu, sebelum pernyataan tersebut disampaikan Ketua Yayasan STIE Serelo Lahat, pihak Kelurahan Bandar Jaya, Lahat, melalui Kasi Tapem, Popi, didampingi Ketua RT 18, menyerahkan surat pernyataan masyarakat yang keberatan ditutup akses jalan tersebut.
" Hari ini kita menyerahkan surat keberatan dari warga, alhamdulilah sudah ada responnya. Dan pihak STIE Serelo Lahat kembali membuka akses jalan tersebut," ungkap Popi. (Red)
Posting Komentar