LAHAT, SL - Sebanyak 1500 Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) Desa dan Kelurahan dikukuhkan. Pengukuhan itu langsung dilakukan Pj.Bupati Lahat Muhammad Farid.S.STP.M.Si di GOR Halaman Kantor Sat Pol PP dan Damkar Lahat, Kamis (21/12/23).
Pengukuhan itu sendiri dihadiri unsur Forkopimda, OPD dan seluruh Camat se-Kabupaten Lahat.
Kasat Pol PP dan Damkar Herry Kurniawan.S.STP. M.Si selaku pelaksana kegiatan melaporkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan, penanggulangan kebakaran dan penyelamatan, membantu pencapaian mutu layanan SPM Sub Urusan Kebakaran dan Penyelamatan.
"Terhitung saat ini jumlah kebakaran di Kabupaten Lahat sebanyak 190 dan 45 penyelamatan dengan jumlah total seluruhnya sebanyak 235," ujar Herry
Sementara, Pj. Bupati Lahat Muhammad Farid.S.STP.M.Si menyadari keterbatasan yang dihadapi Pemkab Lahat pencapaian target SPM dalam bentuk perlindungan terhadap kebakaran di 24 Kecamatan, 17 Kelurahan dan 360 Desa belum dapat dilaksanakan sesuai dengan standar pelayanan minimal, sehingga perlu dibentuk Relawan Pemadam Kebakaran (REDKAR) ditingkat Kelurahan dan Desa, guna mencapai Standar Pelayanan Minimal (SPM) urusan kebakaran, dengan harapan mempercepat waktu tanggap (Response Time) sehingga dapat meminimalisir kejadian kebakaran yang mengakibatkan korban jiwa dan harta bagi masyarakat.
"Saat ini di Kabupaten Lahat telah memiliki 5 pos Pemadam Kebakaran, yaitu posko induk di Kecamatan Kota Lahat, Pos Sektor Jarai, Pos Sektor Tanjung Sakti, Pos Sektor Kota Agung dan Posko Sektor Kikim Area dengan jumlah tenaga Pemadam Kebakaran sebanyak 95 orang, dengan jumlah itu masih sangat kurang dan perlu penambah tenaga Damkar," Jelas Muhammad Farid
Muhammad Farid mengucapkan terima kasih kepada Camat, Lurah, Kepala Desa dan masyarakat yang telah membantu terbentuknya relawan damkar di Kabupaten Lahat.
"Kepada relawan Damkar yang sudah dikukuhkan saya ucapkan selamat bertugas, berikanlah pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, sebagai relawan damkar terkandung misi sosial kemanusiaan untuk menyelamatkan jiwa raga serta harta benda milik masyarakat," pungkasnya.(Red)
Posting Komentar