LAHAT, SL - Sempat mereda lantaran dijanjikan seluruh urusan akan diselesaikan pasca Pilkada Lahat, Rabu (27/11/2024), Kamis (28/11/2024) sejumlah kontraktor kembali mencari keberadaan Plh Dinas PU PR Kabupaten Lahat.
Para kontraktor ini menagih janji Plh Dinas PUPR Lahat, Subranudin, yang menjanjikan akan menandatangani surat penagihan berita acara 100 persen, dari tiap paket pekerjaan.
Namun sayangnya, Plh Dinas PUPR Lahat, yang merupakan pejabat definitif sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Lahat, juga terpantau tak berada di kantor Bapenda Lahat dan tak bisa dihubungi via seluler.
Edi, salah satu kontraktor asal Kota Palembang mengaku, dirinya ada dua paket pekerjaan dengan nominal Rp 300 juta lebih dan Rp 1.5 miliar. Namun dua paket pekerjaan itu, sampai saat ini berita acara 100 persen masih belum ditandatangani oleh Plh Dinas PUPR. Namun disisi lain, ada berita acara milik kontraktor lain yang sudah ditandatangani oleh Plh Dinas PUPR Lahat.
"Kontraktor lain, ada yang sudah ditandatangani. Tidak tahu Plh ini maunya apa. Setiap mau ditemui, Plh tidak ada di tempat," kata Edi, Kamis (28/11/2024).
Edi menambahkan, berkas penagihan dirinya sudah hampir hampir satu bulan tidak ditandatangani. Janjinya akan diselesaikan setelah pilkada. Namun hari ini, Kamis (28/11/2024) dirinya dapat info Plh sudah kabur (tidak ada di tempat).
"Tadi sudah ada rekan kita yang ke kantornya di Bapenda Lahat, karena ia biasa ngantor disana daripada di Dinas PUPR, tapi ruangannya kosong. Dapet info dia sudah kabur. Jika Senin (2/12/2024) masih belum ada cerita, kita akan ambil langkah hukum, mensomasi Subranudin sebagai Plh Dinas PU PR Lahat," tegasnya.
Hingga berita ini dimuat sekitar pukul 13.28 WIB, pantauan media ini ke kantor Bapenda Lahat dan Dinas PUPR Lahat, Subranudin benar tak ada di kantor. Sedangkan ketika dihubungi via seluler, nomor handphone miliknya sudah tidak aktif, terlihat aktif terakhir Rabu (27/11/2024) sekitar pukul 18.23 WIB. (Red)
Posting Komentar